Kekurangan tenaga profesional atau tenaga kerja konstruksi bersertifikat menjadi tantangan bersama bagi stakeholder jasa konstruksi. Dunia akademisi dan lembaga pelatihan, pelaku jasa konstruksi, pemerintah, lembaga sertifikasi, rantai pasok, dan masyarakat perlu bersama-sama berkolaborasi dalam memenuhi kebutuhan tenaga profesional konstruksi yang jauh dari jumlah ideal. Berbagai regulasi terkait dengan pengembangan tenaga profesional konstruksi lahir dan wajib di cermati bagi para pelaku usaha jasa konstruksi. Harmonisasi dalam pelaksanaan regulasi-regulasi yang ada perlu dilakukan agar lebih sistematis dan mudah dijalankan dalam implementasinya tanpa mengabaikan subtansi regulasi yang ada. Pengaturan terkait tenaga profesional konstruksi tidak hanya sebatas pemenuhan persyaratan administrasi. Pengaturan terkait tenaga profesional konstruksi merupakan bentuk perlindungan dalam praktek profesional dan guna memberikan jaminan bagi konsumen jasa konstruksi. Demikian disampaikan oleh Prof DR. Ir. Agus Taufik Mulyono, MT, IPU, ASEAN Eng. selaku salah satu Komisioner LPJK yang mengakibatkan narasumber dalam kuliah tamu ini.
Peran teknologi digital dalam dunia konstruksi secara pasti telah mulai diimplementasikan dalam berbagai tahapan. Penerapan teknologi digital dalam dunia konstruksi untuk meningkatkan performa kinerja menjadi lebih efektif dan efisien, menekan biaya operasional serta meningkatkan aspek keselamatan kerja dan lingkungan. Teknologi telah merubah budaya dan memunculkan tatanan baru dengan k butuhkan-kebutuhan baru. Termasuk k butuhkan kualifikasi tenaga profesional bidang konstruksi yang berbeda dengan sebelumnya. Para engineer dan calon engineer perlu untuk lebih adaptasi terhadap perkembangan teknologi yang ada sesuai dengan bidang profesionalnya. Demikian disampaikan Ir. Irwan Susilo, ST, MT sebagai salah satu Pembicara dalam kuliah tamu tersebut dari unsur asosiasi badan usaha INKINDO Jatim.
Acara bertajuk Penandatangan MOU & PKS Mitra Serta Kuliah Tamu Kolaborasi Fakultas Teknik dengan Program Vokasi dilaksanakan di Auditorium Fakultas Teknik Lantai 3. Universitas Negeri Surabaya (UNESA) . MOU dan PKS antara DPP Inkindo Jatim dengan Universitas Negeri Surabaya terkait Peningkatan Mutu Pendidikan Tinggi Teknik. di UNESA. Dari pihak DPP INKINDO JATIM Penandatangan kerjasama dilakukan DR Ir. Adi Prawito, MM, MT., selaku Ketua DPP INKINDO Jatim. (Admin)